Ratusan Jemaat Meriahkan HUT PI ke-71 tahun di Tanah Mpur Nisandauw

DIPTAPAPUA.com – Tepat pada 12 November 1949 atau 71 tahun yang silam, melalui seorang guru penginjil Alex Mansumber, Jemaat di Wilayah Mpur Nisandauw tersentuh terang Yesus Kristus. Perayaan moment berharga tersebut, dimeriahkan di Jemaat Sillo Asiti, Kampung Asiti, Distrik Mawabuan, Kabupaten Tambrauw pada Kamis, 12 November 2020 dengan mengusung tema “Celakalah Aku, Jika Aku Tidak Memberitakan Injil”.

Perayaan tersebut dihadiri oleh Kepala dinas pertanian sebagai perwakilan dari pihak pemerintah Kabupaten Tambrauw, pihak Klasis Kebar juga dihadiri oleh Umat dari Paroki Santo Yoseph Senopi. Jemaat pun menggambarkan kedatangan guru penginjil Alex Mansumber ke tanah Mpur Nisandauw tersebut, melalui penampilan drama singkat.

Ketua Klasis Kebar, Sergius Manim dalam sambutannya berharap melalui momen perayaan 71 tahun pekabaran injil (PI) ini, semoga Jemaat dapat menerima terang ini sebagai Yesus Kristus yang hadir di tengah pergumulan manusia.

“Dalam memperingati 71 tahun injil masuk di wilayah Mpur Nisandauw ini, semoga Jemaat Sillo Asiti dan juga Pniel Nisandauw semakin terang dan hidup rukun seperti para orang tua kita yang tidak mengenal baca dan tulis namun bisa mendatangkan guru penginjil bagi umat sekalian,” pesan Manim di hadapan ratusan Jemaat yang meriahkan peristiwa tersebut.

Ketua Panitia perayaan pekabaran injil yang ke-71 tahun, Yance Akmuri mengatakan terselenggaranya acara tersebut bukan karena kehebatannya, namun semua itu adalah kuasa Roh Kudus yang bekerja atas dia.

“Pembentukan panitia pada Januari 2020 lalu, dan kurang lebih bekerja selama 9 bulan untuk acara pekabaran injil yang ke-71 tahun di Jemaat Pniel Nisandauw dan juga Sillo Asiti, Klasis Kebar dapat diselenggarakan dengan lancar. Ini bukan kehebatan saya, namun kuasa Roh Kudus yang dapat menuntun dan melindungi kami,” kata Akmuri seperti yang dikutip reporter diptapapua.com.

Dia menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang membantu melancarkan acara tersebut. “Banyak terima kasih diucapkan kepada berbagai kalangan yang mana telah membantu mensukseskan HUT PI yang ke-71 tahun di wilayah Mpur Nisandauw,” tutup Yance Akmuri.

"Obor Untuk Papua"

Pilipus Wabia
Pilipus Wabia
Jurnalis diptapapua.com

Related Articles

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Latest Articles

Aksi Respon Penyiksaan Warga Sipil Papua, IPMAPA Malang Bawa 25 Tuntutan

DIPTAPAPUA.com - Obor Untuk Papua - Menanggapi kasus penyiksaan terhadap 3 warga sipil Papua oleh 8 anggota TNI di Puncak Ilaga Papua, Ikatan Pelajar dan...

Tanggapi Penyiksaan Terhadap Warga Sipil, Mahasiswa Papua se-Jawa, Bali dan Sumatera Aksi Serentak

DIPTAPAPUA.com - Obor Untuk Papua - Menanggapi perlakuan sejumlah Tentara Nasional Indonesia (TNI) yang menyiksa warga sipil Papua secara brutal, Mahasiswa Papua se-Jawa, Bali dan...

Tubuhku Dipotong Pisau NKRI

DIPTAPAPUA.com - Obor Untuk Papua - Tubuhku tercabik-cabik pisau nkri. Petinggi gereja angkat suara ! Petinggi negara angkat suara ! Petinggi LSM angkat suara ! Petinggi petinggi semua...

Aksi Peringati Hari HAM di Manokwari, Polisi Tembak Gas Air Mata, Dua Orang Demonstran Ditangkap

DIPTAPAPUA.com - Obor Untuk Papua - Aksi peringati hari Hak Asasi Manusia (HAM Sedunia) di Manokwari (Senin, 11/12/2023), diwarnai dengan penembakan gas air mata oleh...

Dianggap Jadi Jembatan Bagi Perusahaan, Mahasiswa Intan Jaya Tolak Pembangunan Wisata Patung Tuhan Yesus di Bilogai

DIPTAPAPUA.com - Obor Untuk Papua - Dalam jumpa pers yang dilakukan oleh Gerakan Mahasiswa dan Pelajar se-Indonesia asal Intan Jaya di Kota Surabaya pada...