DIPTAPAPUA.com – Obor Untuk Papua –
Melalui Musyawarah Besar (Mubes) pada Sabtu, 20 November 2021 di Asrama Papua Kamasan III Surabaya, secara resmi Organisasi Ikatan Pelajar dan Mahasiswa Tambrauw (IPMT) Surabaya berdiri dan Maksimus Syufi terpilih sebagai ketua pertama IPMT Surabaya periode 2021-2023. Wadah IPMT Surabaya ini terdiri dari Para Pelajar Tambrauw di Probolinggo, Mahasiswa Tambrauw di Madura dan Mahasiswa Tambrauw di Surabaya. Dan Kota Surabaya menjadi base IPMT Surabaya.

Wadah Ikatan Pelajar dan Mahasiswa Tambrauw Surabaya merupakan sebuah konsep awal yang dibangun oleh beberapa Mahasiswa asal Kabupaten Tambruw di Kota Pahlawan Surabaya itu. Tujuan utama wadah ini terbentuk adalah Persatuan. Persatuan menjadi hal yang sangat penting diperjuangkan. Sehingga persatuan itu akan mendukung hal lainnya, seperti perihal cinta, kekeluargaan, pengembangan pengetahuan dan juga wadah ini akan menjadi jembatan yang menghubungkan Mahasiswa Tambrauw dan pihak mana pun.
IPMT Surabaya tidak diartikan hanya sebagai wadahnya Mahasiswa Tambrauw. Namun lebih dari itu, IPMT Surabaya adalah Honai Mahasiswa Tambrauw dan Orang Papua. IPMT Surabaya menjadi tempat berbagi pesakitan, berbagi senyum, berbagi cinta, berbagi luka dan juga berbagi ilmu pengetahuan. IPMT Surabaya adalah Honai orang Papua.

Kita juga tak lupa, lahirnya IPMT Surabaya ini adalah campur tangan para Pelajar asal Tambrauw di Probolinggo. Sejak awal konsolidasi, sejak awal diskusi mengenai bentuknya IPMT Surabaya, para Pelajar di Probolinggo pun ikut berpartisipasi.
Dan juga dukungan penuh dari Ikatan Mahasiswa Tambrauw (IMT) Kota Malang. Mereka mendukung dengan pikiran, tenaga dan bantuan fisik lainnya. Sejak awal pembentukan IPMT Surabaya, hingga Mubes Perdana di Surabaya, IMT Malang selalu hadir untuk membantu. Dan juga kawan-kawan Mahasiswa Papua di Asrama Papua Kamassan III Surabaya. Mereka pun turut mendukung dengan memberikan fasilitas berupa tempat, kursi dll untuk kegiatan Mubes Perdana IPMT Surabaya.
Dan kita juga tidak lupa, atas dukungan penuh dari kakak/ saudara kita Kosmas Sedik, yang secara fisik maupun non fisik memberi sumbangsih kepada IPMT Surabaya sejak awal hingga terbentuk. Mereka semua adalah orang-orang yang menjadi pelaku terbentuknya IPMT Surabaya.

Sejak awal, proses konsolidasi, persiapan-persiapan, hingga kegiatan Mubes berlangsung yang akhirnya secara sah IPMT Surabaya berdiri, tidak sedikit pun mendapatkan bantuan biaya dari lembaga atau pihak tertentu, bahkan pemerintah pun tidak memberikan bantuan. Semua biaya, pengorbanan hingga IPMT Surabaya terbentuk, adalah hasil dari kerja keras dan pengorbanan kawan-kawan Mahasiswa dan Pelajar sendiri. Mahasiswa Tambrauw mau menunjukkan, bahwa IPMT Surabaya lahir dari keresahan Mahasiswa, lahir dari perjuangan Mahasiswa, lahir karena kondisi daerah dan IPMT Surabaya tidak lahir untuk kepentingan individu atau kelompok tertentu. Wadah ini lahir untuk Persatuan orang Papua. IPMT lahir untuk mewujudkan Cinta dan Intelektualitas Mahasiswa, sesuai dengan visi dan misi-nya.
20 November 2021 adalah moment bersejarah bagi Mahasiswa Tambrauw di Kota Surabaya. Tidak hanya soal Wadah IPMT, tetapi di hari itu, akan tercatat sebagai sebuah langkah sadar yang dilakukan generasi Tambrauw untuk menciptakan sebuah persatuan. Wadah ini diharapkan akan menjadi sebuah tempat untuk mahasiswa ataupun pelajar berkumpul dan berekspresi, sekaligus menjadi kampus gratis bagi siapa saja.
VISI & MISI IPMT SURABAYA
VISI:
Mempererat Persatuan Demi Cinta dan Intelektualitas
MISI:
-Menjadikan Wadah IPMT Sebagai Honai Pelajar dan Mahasiswa Tambrauw serta Seluruh Orang Papua
-Menciptakan Keharmonisan Antar Sesama Mahasiswa maupun Pelajar Tanpa Sekat
-Menjadikan IPMT Surabaya Sebagai Tempat Berbagi Pengetahuan
-Mengikat Erat Tali Persaudaraan